HARI PERTAMA
Menjejakkan kakiku pada
hari pertama dalam sebuah prosa
menurutkan goresan pena satir
melukiskan elektrifikasi saraf bawah sadar amatir
melukis kebahagiaan
seperti senyum seorang penjaja yang laris
dan mewujudkan impian
Menyusun bata demi bata selaksa dewa membentuk prambanan
Pada Hari Pertama
ku tetapkan bahagia sebagai satu tanda
bukan pelipur lara sebagai satu morfosa
mansappa, june 13
Joe DCoolGen
Kamis, 01 Januari 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
KISAH PAGI
Aku menemui embun pagi Yang bersiap pergi dari ujung dedaunan Ia seperti malu bercengkrama dengan mentari Yang menawarkan kehangat...
-
Kita punya hujan yang sama kan? Kau turun dikala malam hendak pamit Menjadi selimut tebal kenangan Dan aku memilih hujan disiang hari Ka...
-
Hidup Baru Frasa yang tersisa setelah pesta Cinta selalu datang dalam kesederhanaannya melampaui bait indah tanpa makna menodakan setit...
-
Aku baru saja menemui ilalang Yang tak letih mendesirkan angin menuju pulang Menemui rasa takutku pada pertemuan di tengah padang Yang dip...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar